Cara Membedakan Pasir Asli dan Oplosan

Cara Membedakan Pasir Asli dan Oplosan - Mitra CDI. Sebagai bagian yang sangat krusial dari sebuah struktur bangunan, pasir memang harus dipilih secara tepat. Pasir yang merupakan butiran-butiran batu dengan ukuran yang sangat kecil mampu menambah kekuatan sebuah bangunan apalagi jika digabungkan dengan semen. Pengecoran bangunan yang merupakan bagian untuk membuat struktur bangunan yang kuat juga tidak bisa terlepas dari peran pasir. Untuk itulah disarankan agar memilih pasir asli bukan yang merupakan oplosan atau campuran.

Pasir Asli dan Oplosan

Untung Atau Rugi Membeli Pasir Oplosan?

Kami yakin diantara anda semua tidak ada yang mau kalau membeli barang yang sudah tidak asli lagi alias sudah campuran. Namun ada sebagian yang lebih memilih harga ketimbang kualitas, dan memang antara harga dengan kualitas ini sering sekali berbentrokkan sehingga pembeli harus di suguhkan dengan dua pilihan yang sulit. Pada dasarnya kalau kita jeli dan pintar membandingkan keuntungan dan kerugian jangka panjang tentu tidak akan terjebak oleh permainan kotor para penjual pasir. Memang pasir oplosan jauh lebih murah tapi akan merugikkan pemilik bangunan karena kualitasnya menjadi menurun yang berimbas pada umur bangunan yang berkurang. Kalau pasir asli sepintas memang tampak mahal, namun kalau di bandingkan dengan kualitas dan umur bangunan yang lebih panjang tentu menjadi keuntungan bagi si pemilik bangunan bukan kerugian atau kekecewaan. Jadi sudah sangat jelas, membeli pasir oplosan merugikan jika di tinjau dari efek masa panjang sedangkan membeli pasir asli sebaliknya. Saran kami

Tips Mudah Cara Membedakan Pasir Asli dan Oplosan

Lainnya: Cara Mudah Memilih Pasir Yang Bagus

Sebagai pembeli, memang seharusnya Anda jeli dan bisa membedakan mana pasir asli dan oplosan. Ini disebabkan tidak sedikit para penjual pasir yang ‘nakal’ dengan tujuan ingin mendapatkan untung yang lebih besar. Ada juga penjual yang tidak ‘nakal’ dan menawarkan pasir campuran dengan berterus terang mengatakan kualitas pasir tidak 100% asli atau terdapat campuran sehingga harganya murah. Memang, Anda akan memilih pasir tergantung dari kebutuhan Anda.

Bahkan, akibat yang sangat fatal seperti keropos dan roboh bisa saja terjadi akibat pasir campuran yang digunakannya. Itulah sebabnya, Anda harus benar-benar bisa memilih pasir asli dari pada pasir campuran jika ingin membuat konstruksi bangunan yang kuat.

Berikut tips mudah untuk bisa membedakan pasir asli dan campuran dari kami;

1. Kenali warna aslinya

Langkah awal untuk mebedakan pasir asli dan oplosan adalah dengan mengenali warna aseli dari jenis pasir yang hendak anda beli. Misalkan anda hendak membeli pasir bangka putih, maka anda harus tahu warna asli dari pasir putih bangka tersebut; apakah putih garam atau putih kemerahan atau putih kecoklatan.

2. Tes menggunakan air

Lainnya: Cara Menghitung Kebutuhan Bondek & Wiremesh

Untuk melakukan pengetesan ini cukup mudah. Anda tinggal ambil segenggam pasir yang dimasukkan ke dalam air di wadah seperti ember atau gayung. Ketika pasir di masukkan ke dalam air, maka akan bereaksi apakah pasir cepat terurai atau tidak. Jika cepat terurai, maka pasir tersebut dipastikan pasir campuran atau oplosan. Sedangkan jika tidak, maka berarti itu pasir asli.

3. Tes menggunakan air dan botol

Cara yang hampir sama dengan sebelumnya dalam membedakan pasir asli dan oplosan, namun di sini Anda perlu memasukkan air dan pasir ke dalam botol air mineral transparan. Masukkan pasir kira-kira 1/3 bagian botol, kemudian masukkan air 1/3 bagian botol juga. Kocok dan diamkan. Jika air yang keruh lebih tinggi, maka dipastikan terdapat campuran, jika air keruh hanya sedikit saja, maka pasir asli.

4. Tes menggunakan genggaman

Ambil segenggam pasir, genggam se-erat-eratnya. Kemudian lepaskan pasir ke tanah. Jika pasir yang digenggam kemudian dijatuhkan masih berbentuk gumpalan, maka dipastikan terdapat campuran. Tapi jika pasir langsung pecah atau bertebaran, bisa disimpulkan pasir tersebut asli tanpa campuran.

Ingat, jika pasir hanya akan digunakan sebagai alas batako untuk pelataran rumah atau trotoar, memang tidak ada salahnya untuk menggunakan pasir oplosan atau campuran ini karena batako yang diletakkan diatas pasir campuran, setelah diinjak-injak akan menguat. Namun, jika pasir campuran digunakan untuk membuat bangunan seperti rumah, kantor apalagi gedung bertingkat, maka bukan saja akan mengurangi kekuatan dari konstruksi bangunan melainkan juga akan memperpendek umur konstruksi tersebut.

Lainnya: Cara Memilih Material Bangunan yang Bagus

Sekian tips dari kami tentang bagaimana Cara Membedakan Pasir Asli dan Oplosan, semoga bermanfaat untuk anda semua. Anda juga bisa mempercayakan kepada kami untuk mensupply ungpasir asli tanpa canpuran langsung dari penambangan atau galiannya.