Pondasi dari Batu Belah dan Beton Cor - Mitra CDI. Pondasi adalah bagian terpenting dari sebuah bangunan karena pondasi berguna untuk menyangga beban bangunan dari bawah. Sebuah pondasi harus lah dibangun dengan sangat teliti dan cermat supaya bangunan di atasnya kokoh dan kuat. Pondasi biasanya terbuat dari batu atau beton. Jika dari batu jenisnya yang digunakanpun ialah batu belah atau batu kali. Jenis batu belah dan kali ini sangat disarankan untuk material dasar dalam membuat pondasi yang kuat dan juga batu ini mudah ditemukan di berbagai tempat. Jenis batu ini memiliki bentuk yang tidak beraturan dan juga sedikit tajam. Batu ini diolah dengan cara dibelah menjadi potongan yang lebih kecil sesuai dengan kebutuhan pondasi.
Jenis Batu belah Untuk Pondasi
1. Batu Kali
Batu kali adalah jenis batu belah yang paling banyak digunakan untuk pembangunan pondasi. Batu kali dinilai kuat dan tahan lama. Selain itu batu kali juga mudah didapatkan. Perawatan yang cukup mudah juga menjadi perhatian mengapa batu ini sering dijadikan pondasi sebuah bangunan. Ciri-ciri dari batu ini adalah berwarna hitam atau abu abu tua dan fisiknya yang berbentuk lonjong atau bulat.
2. Batu Gunung
Batu gunung juga sama, sering dipakai untuk pondasi dan pemadatan. Batu gunung tidak memiliki banyak perbedaan secara sifat dengan batu kali sama-sama keras dan cocok untuk pondasi rumah, gedung, jembatan dll. Batu gunung biasanya baru dapat dipakai dalam pembuatan pondasi ketika telah dibelah kedalam ukuran 10 cm s/d 40 cm. Mayoritas batu gunung berwarna abu abu dan keputihan.
Pondasi Dari Beton Cor
Selain dari batu kali dan gunung, pondasi juga dapat dibuat dari beton cor. Biasanya berupa pondasi cakar ayam dengan menggunakan mutu beton cor K300 atau mutu yang diatasnya. Pondasi dari Beton Cor ini sangat dianjurkan pada bangunan yang berada di tanah tidak stabil, seperti; pinggiran sungai /kali, tanah gambut, tanah curam /miring dan keadaan sejenis lainnya.
Mitra, itulah tiga jenis material dasar pondasi yang bisa anda aplikasikan sesuai kebutuhan. Perlu diingat bahwa tahapan pembangunan pondasi tidak bisa dilepaskan dari proses penyiapan lahan yang akan digunakan sebagai dasar pembentukan pondasi. Karena pondasi merupakan bagian yang menghubungkan bangunan dengan tanah untuk menjaga kestabilan bangunan tersebut.
Kelebihan dan Kelemahan Pondasi Batu Belah Dibanding Beton Cor
Memiliki rumah dengan pondasi yang terbuat dari batu memiliki beberapa kelemahan dan keuntungan yang bisa menjadi tolak ukur dan juga dasar pemikiran dalam pembuatan bangunan.
Kelebihan pondasi batu belah diantaranya:
Pelaksanaan pondasi mudah karena tidak perlu beberapa pengolahan yang rumit. Sedangkan beton cor perlu pemasangan tulangan besi dll.
Waktu pengerjaan pondasi relatif lebih cepat karena tidak memerlukan tahapan proses yang panjang. Beton cor perlu pemasangan bekisting dan besi.
Biaya pelaksanaannya relatif lebih murah karena bahan baku yang cenderung tidak mahal.
Batu belah lebih mudah didapat karena tersebar hampir di setiap daerah. Sedangkan Beton Cor hanya daerah yang terdekat dg plant beton saja.
Lebih tahan terhadap bencana seperti gempa dan angin kencang.
Kelemahan pondasi batu belah diantaranya:
Perawatan yang intensif karena musuh batu belah adalah lumut sehingga perlu menggosoknya dengan rutin agar terjaga kebersihannya dan juga memunculkan nilai estetika yang tinggi pula. Sedangkan beton tidak perlu adanya perawatan khusus.
Tidak disarankan untuk bangunan bertingkat karena akan memakan biaya lebih dan juga mengurangi tingkat kekuatan pada bangunan tersebut. Sedangkan beton memang direkomendasikan untuk pondasi bangunan bertingkat, karena sifatnya yang kokoh dan mengikat.
Menggunakan lapisan coating pada batu karena rentan terhadap suhu lembab. Lapisan ini sendiri cukup mahal namun terbukti efektif membuat batu lebih tahan dari lumut. Sedangkan Beton tidak perlu.
“Kami juga menjual batu kali belah untuk pondasi, dengan pasokan tidak terbatas. Melayani pemesanan sekala kecil dan besar plus bebas biaya kirim. Lebih lengkapnya silahkan klik HARGA BATU KALI . ” Berdirinya sebuah bangunan yang kokoh dapat dilihat dari bagaimana pondasi tersebut dibangun. Dengan bahan yang tersedia di alam mampu memberikan nilai keindahan bagi bangunan tersebut. Selain ramah lingkungan, konstruktor tidak perlu menggunakan campuran bahan-bahan yang tidak perlu dan juga pembangunan pondasi dengan batu belah dan beton cor dapat mengurangi limbah yang ditinggalkan setelah proses pembangunan. Bangunan pun akan terlihat lebih asri.